Cara Jadi Penyiar Televisi: Contoh Pembukaan, Teks Berita, dan Penutup

Menjadi seorang presenter televisi bukan perkara mudah karena kita dituntut untuk menguasai berbagai teknik publik speaking, mulai dari suara, intonasi dan Body Language yang tepat. 

Cara jadi penyiar televisi dapat diawali dengan memperbanyak latihan. Latihan membawakan berita, membacakan teks berita dengan cermat. Namun perlu panduan mengenai contoh pembukaan, teks berita, dan penutup berita dari berbagai sumber. 

Tertarik menjadi penyiar televisi, dapat mencoba mengikuti lomba atau casting di stasiun televisi. Supaya lebih baik, mencari refrensi para penyiar berita agar bisa mengambil pelajarannya. Perhatikan penyiar berita dan belajar membacakan berita.

Contoh pembukaan, teks berita, dan penutupnya. Dapat dibuat mengikuti panduan atau tutorial. Cara tersebut cukup efektif agar dapat menjadi penyiar berita dan membawakan program acara dengan baik.

Berkiprah di dunia penyiaran memang sangat menyenangkan. Selain menjadi profesi, dapat melatih kelancaran publik speaking. Menjadi penyiar berita televisi menjadikan pekerjaan tersebut, banyak digemari. 

Seorang penyiar yang baik harus selalu bersikap profesional mulai dari disiplin waktu, penampilan, dan pembawaan diri yang perlu dipahami dengan baik. 

Cara Jadi Penyiar Televisi Yang Baik

Menjadi penyiar televisi mesti didukung  wawasan. Selain itu kemampuan publik speaking yang baik supaya lebih santai dalam membawakan berita. Inilah yang perlu dipahami supaya mampu tampil dengan maksimal.

Disini ada beberapa tips untuk menjadi penyiar televisi yang dapat di jadikan sebagai bahan pembelajaran sebelum menjadi penyiar berita. Untuk itu, simak info selengkapnya berikut ini:

1. Disiplin waktu

Penyiar harus tepat waktu, saat sudah menjadi penyiar televisi harus datang ke studio minimal 30 menit sebelum dimulai. Tergantung aturan stasiun televisi, tentunya pastikan aturan dijalankan dengan baik. 

Hal itu bertujuan supaya lebih banyak waktu untuk persiapan sebelum acara dimulai. Gunanya agar tak tergesa-gesa. Disiplin waktu sangat penting dalam bekerja dan harus dijalankan. 

2. Pilih warna wardrobe yang sesuai

Jangan memilih kostum sembarangan. Siaran televisi khususnya berita memang wajib berpakaian formal. Khususnya dalam saat membawakan program berita. Jika pria berjas, dasi, lengkap dengan kemeja. 

Begitu juga wanita dengan pakaian jas, kemeja untuk wanita, atau baju yang sopan dan rambut terurai rapi, namun tidak disanggul. Begitu juga yang berhijab menyesuaikan dengan pakaian yang sopan. 

3. Pahami berita yang akan disampaikan

Silahkan baca dan lihat topik yang akan disampaikan. Jangan pasang muka ceria saat berita kriminal atau berita duka. Kecuali beritanya senang dan ceria maka tak masalah jika harus tersenyum santai penuh wibawa. 

Cara menjadi penyiar televisi, jangan lupa untuk praktek membaca teks pembukaan, teks berita, dan teks penutup. Silahkan lihat teks yang sudah tertera berikut sebagai bahan belajar. 

Contoh Pembukaan, Teks Berita, dan Penutup

Tertarik menjadi penyiar televisi ? Dan berkeinginan bekerja di penyiaran dan ingin mempelajarinya, disini terdapat contoh teks berita disaat presenter menyajikan informasi  kepada publik. Berikut teks panduan untuk bahan latihan:

PEMBUKAAN:

Selamat malam pemirsa/ Trending Hari Ini/ menjumpai anda / bersama saya... / dan saya .../ informasi terkini/ dan teraktual hari ini/ akan kami hadirkan untuk anda/ berikut berita utama/// (silahkan kreasikan sesuai gaya bahasa mu).

ISI:

Pemirsa/ menjelang hari raya idul fitri 1442 H/ sejumlah bahan pokok terus mengalami kenaikan//Hal itu terpantau disejumlah pasar tradisional// Untuk harga ayam potong sebelumnya Rp18.000 perkilogram naik menjadi Rp20.000 perkilo// Sementara bawang merah dan bawang putih/ mengalami penurunan yang signifikan///

(Ket: untuk bahan belajar, ambil berita dari media online atau koran).

PENUTUP:

Pemirsa informasi tadi/  mengakhiri perjumpaan kita di Trending Hali Ini/ saya ... // dan saya...../ mewakili seluruh kerabat kerja / pamit undur diri / selamat malam/ sampai jumpa///

Contoh teks saat jeda iklan dan masuk, berikut ini:

"Pemirsa informasi lainnya akan kami hadirkan usai jeda pariwara/ tetaplah bersama kami/ trending hari ini/ segera kembali///".

"Terimakasih pemirsa/ anda masih bergabung bersama kami ///". (Langsung baca ke berita selanjutnya). 

Cara menjadi penyiar berita televisi mesti banyak latihan dan saat membawakan berita perlu memperhatikan 7 persiapan sebelum membawakan berita supaya lebih baik. Tambahan saja, yang penting kembangkan dan terus belajar lebih baik lagi. 

Sebagai informasi, bahwa ketika membaca teks berita, perlu memperhatikan dan memahami tanda berupa:  (//),  (/) dan (///). Usahakan dalam penyampaian berita harus dengan penekanan dan suara baik.

Cara jadi penyiar televisi yang lengkap dengan contoh pembukaan, teks berita, dan penutup tersebut. Semoga bisa bermanfaat, untuk sekedar membantu memberikan gambaran seadanya saja, mengenai cara jadi penyiar televisi. 

Untuk lebih detail, perbanyak belajar dan tonton penyiar berita. Pelajari dan perhatikan bagaimana cara membawakan berita, supaya menambah wawasan dan semakin baik. 

Demikian info mengenai cara jadi penyiar televisi yang lengkap dengan contoh pembukaan, teks berita, dan penutupnya. Silahkan perbanyak latihan membaca teks berita supaya lebih mantap dan terbiasa. Ikuti audisi atau casting untuk mengawali karir. Semangat..!